Minggu, 22 Juni 2014

Getirku Jikalau Apabila Namun

Diposting oleh debora's mind di 07.18 0 komentar

Getirku Jikalau Apabila Namun
(………)

Terang di pelupuk mata
Di saat yang sama, semilir itu menghampiri dan mengusikku
Jujur aku terlena seketika
Ketika mata menyatakan penglihatannya
            Ketika perasaan menyatakan persetujuannya
Ketika logika menyatakan ketahuannya
            Ketika kenyataan menyatakan penolakannya
Dan ketika hati menyatakan pergulatannya

Jikalau apabila nantinya…
Ketika batang mulai beranting
Ketika akar mulai merambat                                            … aku takut …

Semua terasa penting                                                     

Kegetiranku …
Ketika mulut hanya bisa ternganga mengharap terang yang kutuju
Ketika mata hanya bisa terbelalak melihat terang yang kumau
Ketika panca menjadi kaku untuk mencapai terang yang kurindu
Dan ketika aku hanya bisa terpaku menatap terang yang kini semu

Dapattah aku menggenggam terang dan semilir itu bersamaan???
atau
Bisatah aku menolak gejolaknya???

Debora Aprianingsih

The New Me

Diposting oleh debora's mind di 07.15 0 komentar

Everybody, This is the new me.


Let's join and share!

 

debora's mind Copyright © 2012 Design by Antonia Sundrani Vinte e poucos